Berikut Barang Diduga Raib saat Perusakan Pos Polisi Kebonagung

JATIMTIMES - Para pelaku perusakan yang juga menyasar Pos Polisi Kebonagung tidak hanya berbuat anarkis, tetapi juga diduga melakukan penjarahan, Minggu (31/8/2025). Meski demikian, barang yang diduga turut raib saat terjadinya perusakan tersebut bukanlah alat penunjang utama kepolisian.

Kasatlantas Polres Malang AKP Muhammad Alif Chelvin menyebut, barang yang diduga hilang saat terjadi aksi perusakan tersebut berupa perangkat elektronik.

Baca Juga : 61 Orang yang Diamankan karena Rusak Pos Polisi di Malang Dipulangkan, Satlantas Siapkan Perbaikan Fasilitas

"Sementara hanya ada satu TV (televisi) yang memang tertinggal di Pos Polisi Kebonagung yang sampai sekarang memang tidak ditemukan keberadaannya," ujarnya.

Sebagaimana diberitakan, polisi telah menangkap 13 pemuda sebagai terduga pelaku perusakan fasilitas umum milik negara yang ada di wilayah hukum Polres Malang. Aksi perusakan tersebut terjadi secara berurutan sejak Minggu (31/8/2025) dini hari.

Aksi perusakan terjadi pada empat titik. Yakni meliputi tiga pos lantas Polres Malang dan satu polsek, yaitu Polsek Pakisaji.

Pos polisi yang turut di rusak terjadi di Pos Polisi Kebonagung, Pos Laka Kepanjen dan Pos Pantau Simpang Empat Kepanjen. Empat titik perusakan tersebut berada di seputaran Kecamatan Pakisaji hingga Kepanjen, Kabupaten Malang.

Aksi perusakan yang dilakukan oleh para terduga pelaku tersebut berupa memecahkan kaca menggunakan bambu dan melempar batu. Kemudian para pelaku juga merusak bagian dalam bangunan yang turut dilakukan dengan cara melempar batu.

Akibatnya, sejumlah bagian bangunan dan kaca yang ada di pos polisi dan Polsek Pakisaji pecah dan rusak. Sedangkan estimasi kerugian ditaksir mencapai Rp 50 juta.

Chelvin menyebut, sebelum aksi perusakan merambah, Polres Malang telah memberikan instruksi kepada anggotanya untuk mengamankan diri sementara. Termasuk mengamankan sejumlah barang maupun alat penunjang tugas kepolisian.

Baca Juga : Polisi Gali Motif Pembawa Molotov saat Aksi Demo di Kota Malang, Kejar Pelaku Lain

Namun, situasi yang saat itu crowded mengakibatkan masih ada beberapa barang yang tertinggal dan belum sempat diamankan. Di antaranya ialah TV yang ada di Pos Polisi Kebonagung yang kini disebut hilang dan belum ditemukan.

"Karena ada kejadian sebelumnya di lokasi yang berbeda, sehingga kami minta untuk personel segera mengamankan diri terlebih dahulu," ungkapnya.

Berkat instruksi sesaat sebelum kejadian yang telah ditindaklanjuti oleh personel Polres Malang itu lah, yang akhirnya bisa menghindarkan  korban jiwa maupun luka berat.

Di sisi lain, sejumlah personel kepolisian tetap disiagakan dan berhasil mengamankan beberapa dari terduga pelaku dari total 13 pemuda yang kini telah diamankan polisi.

"Alhamdulillah tidak ada anggota (polisi) yang terluka pada saat kejadian (perusakan) di wilayah Kabupaten Malang," pungkas perwira Polri dengan pangkat tiga balok ini.