JATIMTIMES - Kabar duka datang dari dunia hiburan Tanah Air. Nandi Juliawan, aktor yang dikenal lewat perannya sebagai Encuy di sinetron Preman Pensiun, ditemukan meninggal dunia dengan cara gantung diri di rumahnya, Garut, Sabtu (6/9/2025).
Informasi mengenai wafatnya Nandi pertama kali diketahui publik melalui unggahan rekan sesama pemain Preman Pensiun, Abenk Marco atau Kang Cecep.
Baca Juga : Tingkat Kepatuhan Rendah, Kontribusi Dana Infak ASN di Kota Batu Masih Minim
"Satu lagi sahabat pergi di sinetron Preman Pensiun. Rest in Peace, Encuy. Doa terbaik untukmu sobat, dan buat keluarga yang ditinggalkan, semoga diberikan kesabaran dan ketabahan. Aamiin," tulis Abenk di Instagram, dikutip Minggu (7/9/2025).
Kasat Reskrim Polres Garut, AKP Joko Prihatin, membenarkan kabar meninggalnya Nandi. Menurutnya, jenazah aktor berusia sekitar 32 tahun itu ditemukan di rumahnya, kawasan Karangpawitan, Garut.
"Ditemukan pada Sabtu, (7/9) malam tadi," ujar Joko dikutip detikJabar, Minggu (7/9/2025).
Joko menjelaskan, jasad Nandi pertama kali ditemukan oleh istrinya yang baru pulang usai berjualan di kawasan Garut Kota.
"Saksi melihat korban sudah tergantung menggunakan kain sarung di samping tangga," ungkapnya.
Petugas Polsek Karangpawitan bersama Unit Inafis Sat Reskrim Polres Garut langsung turun ke lokasi setelah menerima laporan. Dari hasil pemeriksaan, Nandi dipastikan sudah meninggal dunia.
Jenazah Nandi kemudian dimakamkan malam itu juga setelah pihak keluarga menolak dilakukan autopsi.
Di kalangan rekan-rekan sesama aktor, Nandi dikenal sebagai pribadi yang ceria dan selalu memberi dukungan. Ia semakin dikenal publik setelah membawakan karakter Encuy, seorang calo angkot dengan ciri khas topi pet, dalam sinetron Preman Pensiun musim ke-4 hingga ke-8.
Meski awalnya hanya dipersiapkan sebagai figuran, Nandi justru mendapat kesempatan besar dengan karakter Encuy yang kemudian melekat kuat di ingatan penonton.
Baca Juga : Klasemen Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 Timnas Indonesia U-23 Usai Menang Lawan Makau 5-0
Selain di Preman Pensiun, Nandi juga tampil di sinetron Suparman Reborn sebagai Lukman, seorang mandor bangunan yang jatuh hati pada tukang lotek bernama Lilis (Masayu Clara). Ia juga pernah bermain di film Pesan Bermakna yang digagas Mahkamah Agung.
Perjalanan Nandi di dunia hiburan tidaklah mudah. Ia sempat mengaku kesulitan menghafal dialog dan mengekspresikan karakter karena tidak memiliki pengalaman akting sebelumnya. Namun, berjalannya waktu membuatnya terus belajar hingga peran Encuy benar-benar hidup.
Sebelum dikenal sebagai aktor, Nandi pernah bekerja sebagai barista di Garut dan sempat menjadi Marketing Komunikasi di sebuah kafe milik Aris Nugraha, kreator Preman Pensiun. Ia juga pernah bekerja sebagai chef di sebuah kafe di kawasan Simpang Lima Garut pada 2014.
Setelah tak lagi syuting, Nandi beralih menekuni bisnis kuliner dengan berjualan cireng kekinian. Usahanya cukup sukses di Garut, bahkan mampu menjual hingga 1.000 cireng setiap minggu hanya dengan modal awal Rp300 ribu.
Selain itu, Nandi Juliawan juga aktif di berbagai kegiatan komunitas pemuda di Garut dan sempat membuat akun Instagram khusus konten humor bersama teman-temannya.
Nandi Juliawan, alumni SMA Musaddadiyah Garut, menjalani perjalanan panjang sebelum dikenal publik sebagai Encuy. Dari seorang barista, chef, hingga pedagang cireng, ia akhirnya terkenal di dunia hiburan lewat sinetron Preman Pensiun.
Semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan. Selamat jalan, Kang Encuy.