JATIMTIMES - Perkumpulan Driver Online Banyuwangi (PDOB) menggelar acara doa bersama bertajuk Banyuwangi Damai di Masjid Agung Baiturrahman, Rabu (3 September 2025) malam. Kegiatan tersebut diselenggarakan dalam rangka memperingati 7 hari meninggalnya Affan Kurniawan, salah seorang driver online saat kejadian unjuk rasa di Jakarta.
Acara tersebut dihadiri Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol. Rama Samtama Putra, Wakil Bupati Ir. H. Mujiono, Ketua Komisi I DPRD Marifatul Kamila, dan sejumlah pejabat Pemkab Banyuwangi, serta ratusan jamaah dan komunitas driver online.
Baca Juga : Jika 17+8 Tuntutan Rakyat Tak Dipenuhi, Apa Dampaknya?
Rangkaian kegiatan dimulai dengan shalat Maghrib berjamaah, pembacaan Yasin, hingga doa bersama yang dipimpin Ketua Majelis Wilayah Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kota Banyuwangi, Ustadz H. Mushollin.
Dalam sambutannya, Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Rama Samtama Putra menyampaikan bela sungkawa atas meninggalnya alm. Affan Kurniawan. Rama menekankan pentingnya menjaga persatuan kesatuan dan kondusifitas wilayah.
“Semoga amal ibadahnya diterima Allah SWT dan keluarga diberi ketabahan,” ujar Rama.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menambahkan, pihaknya mengajak semua elemen masyarakat untuk menjadikan acara yang digelar sebagai penguat persaudaraan. Dia berharap momen ini menjadi wadah bersatu untuk menjaga agar Banyuwangi tetap aman damai dan kondusif.
Baca Juga : Dekan FH UB Sebut Aksi Anarkis Bukan Aspirasi Masyarakat
Ketua PDOB Doni Moch. Subiono mengapresiasi dukungan semua pihak atas terselenggaranya doa bersama tersebut dan berharap semangat kebersamaan antara pemerintah, aparat, dan masyarakat terus terjalin.
Kegiatan doa bersama berakhir dengan shalat Isya berjamaah. Suasana penuh kekhidmatan dan kebersamaan menegaskan pesan solidaritas masyarakat Banyuwangi di tengah suasana duka.
