JATIMTIMES - Beredar flyer seruan Aksi Akbar Malang Membara di gedung DPRD Kota Malang. Flyer itu banyak beredar di WhastApp Group. 

Dalam flyer itu juga disertai nomor koordinator aksi. Namun saat dilakukan pencarian pada aplikasi pengidentifikasi nomor telepon, didapati embel-embel nama kepolisian. Jadi, nomor telepon itu tidak benar atau hoaks.

Baca Juga : Viral Toko Branded di Mal Jakarta Kosongkan Barang, Takut Kerusuhan 1998 Terulang

Dalam flyer, koordinator aksi yang dicantumkan bernama Dhian dengan nomor 0881-0260-29261. Saat dilakukan pencarian nomor pada aplikasi pencarian, muncul nama Dhian Kepolisian.

Nomor koordinator aksi tersebut ternyata tidak benar. Hal ini ditegaskan Kasi Humas Polresta Malang Kota Ipda Yudi Risdiyanto, Senin (1/9/2025). Yudi menegaskan nomor tersebut bukan nomor anggota Kepolisian Republik Indonesia maupun Polresta Malang Kota.

“Kami Polresta Malang Kota menegaskan bahwa nomor di atas bukan merupakan nomor anggota Polri atau anggota Polresta Malang kota,” tegas Yudi.

Karena itu, pihaknya mengimbau kepada masyarakat, di saat ramai aksi demonstrasi di berbagai daerah, agar tidak mudah terprovokasi. “Kami mengimbau untuk menviralkan atau menyosialkan ke masyarakat,” ujar Yudi.

Baca Juga : 5 Anggota DPR Dinonaktifkan, Apakah Sama dengan Dipecat?

Selain itu,  flyer yang mengatasnamakan Aliansi Rakyat Tertindas itu menuliskan tetap fokus dengan tujuan bubarkan DPR pada Senin (1/9/2025) pukul 08.30 hingga menang di gedung DPRD Kota Malang.

Masyarakat pun diimbau untuk tidak terprovokasi dalam flyer di atas. Hal ini demi menjaga kondusivitas, khususnya di Kota Malang, di tengah demo ricuh berujung anarkis di berbagai daerah.