JATIMTIMES - Padamnya listrik di sebagai wilayah Kecamatan Karangrejo dan Kecamatan Sendang, Kabupaten Tulungagung, dalam beberapa hari ini dikeluhkan warga. Salah satu warga, Eko Puguh Prastijo yang memiliki vila di Desa Tugu, Kecamatan Sendang. Dia mengaku kesal saat tiba-tiba aliran listrik padam dalam waktu lama.
"Padahal, saya sedang ada banyak klien yang minta dibantu. Juga ada kegiatan penting terkait pidana dan perdata, kok bisa kemudian padam tanpa pemberitahuan sebelumnya," kata Eko Puguh, Senin (21/11/2022).
Baca Juga : Gempa Cianjur, 56 Korban Tewas, 1.362 Rumah Rusak Parah
Bukan pada Minggu (20/11) malam saja aliran listrik padam. Puguh menyebut beberapa hari sebelumnya juga mengalami pemadaman yang merugikan masyarakat di beberapa desa.
"Kalau satu malam mungkin saja saya maklum, ini beberapa hari dan kami komplain atas nama pribadi dan masyarakat yang dirugikan," ujar pengacara yang juga sebagai mediator nasional ini.
Ia berharap, PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) PLN Kabupaten Tulungagung lebih professional dalam penanganan tekhnis dan pelayanan dilakukan lebih profesional.
Saat dikonfirmasi, Manajer Unit Layanan Pelanggan (ULP) PLN Kabupaten Tulungagung, Resma Dwida Pantri menjelaskan ada gangguan yang meluas akibat adanya pohon tumbang.
"Untuk gangguan meluas tadi malam disebabkan oleh hujan angin yang terjadi di wilayah Sendang," jelasnya.
Akibat hujan angin ini, banyak pohon tumbang dan ranting patah mengenai Jaringan (listrik).
Baca Juga : Pemkab Jember Berikan Bimtek Laporan Keuangan BLUD Puskesmas
"Gangguan di Desa Krosok Sendang, (pohon) sengon tumbang mengenai jaringan SUTM," ungkapnya.
Sedangkan gangguan di Desa Boro, Megamas, Kedungwaru, berupa pohon bambu yang juga mengganggu SUTM (saluran udara tegangan menengah).
Masyarakat yang ingin meng-update informasi terkait pelayanan dan pemberitahuan pemadaman diharapkan mem-follow akun IG milik PLN Tulungagung.