JATIMTIMES - Para Atlet Kota Batu yang mencetak prestasi pada ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim IX 2025 lalu akhirnya menerima bonus prestasi medali dari Pemkot Batu. Bonus itu diserahkan di Gelanggang Olahraga (GOR) Gajah Mada Batu, Rabu (17/9/2025) malam.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Batu M. Chori menyampaikan, bahwa sudah menjadi kebanggaan lantaran putra-putri terbaik Kota Batu talah menorehkan prestasi. Total medali yang diboyong pulang oleh Kontingen Kota Batu mencapai 113 medali dan menjadi sepuluh besar klasemen ajang olahraga antar daerah itu.
Baca Juga : PKS Jatim Dapat Award, Ketua Fraksi Lilik Hendarwati Dinilai Peduli UMKM dan Dorong Perekonomian
Pasca puncak Porprov IX kemarin, Chori menyebut bahwa Kota Batu berhasil menjadi pelaksana dan penyelenggara yang juga sukses. Pihaknya bermaksud memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada atlet, pelatih, dan cabor.
"Indikator keberhasilan kita ada empat. Sukses prestasi, sukses penyelenggaraan, sukses ekonomi lokal, dan sukses administrasi," ujarnya.
Ia mengatakan, prestasi kontingen Batu pada Porprov tahun ini mengalami peningkatan dua kali lipat dibandingkan Porprov Jatim 2023. Sebagai bentuk apresiasi, total bonus yang disiapkan untuk para pencetak prestasi olahraga itu sebesar Rp3,8 Miliar. Bonus yang diberikan beragam, tergantung raihan medali dan kategori beregu atau perorangan.
Chori merincikan, besaran bonus untuk medali emas yakni Rp40 juta untuk kategori tunggal Rp50 juta ganda, Rp60 juta untuk beregu 3-5 atlet, Rp70 juta untuk beregu 6-8 atlet. Hingga Rp100 juta untuk beregu lebih dari 9 orang. Selain itu ada penghargaan khusus dari Wali Kota Batu untuk peraih emas, dengan program seribu sarjana.
"Peraih emas juga mendapatkan golden tiket sarjana sampai lulus. Artinya selain uang juga pendidikan," ungkap Chori.
Sementara itu, untuk peraih medali perak tunggal binusnya Rp20 juta, atlet ganda Rp25 juta. Sedangkan beregu 3-5 atlet mendapatkan Rp30 juta, lalu beregu 6-8 atlet mendapatkan Rp40 juta, dan beregu 9 orang atau lebih Rp50 juta. Untuk peraih medali perunggu tunggal bonusnya Rp10 juta, ganda Rp12 juta, dan beregu Rp15 juta sampai dengan Rp25 juta
Chori menyebut, prestasi juga tidak lepas dari peran pelatih hebat. Maka, para pelatih juga diberikan bonus berdasarkan raihan medali emas atlet binaan. Yakni Rp5 juta untuk emas, Rp3 juta untuk perak, Rp2 juta perunggu. Selain itu, kepada cabang olahraga diberikan bonus hampir serupa. Yakni Rp3 juta untuk emas, Rp2 juta untuk medali perak, dan Rp1,5 juta untuk perunggu. "Kami sangat bangga dengan pencapaian luar biasa para atlet kita," sebutnya.
Baca Juga : Daftar Hari Libur Oktober 2025, Cek Tanggal Merah Terdekat
Pihaknya berharap, dari Porprov muncul adanya bibit-bibit unggul atlet Kota Batu di masa depan. "Prestasi yang gemilang ini diharapkan akan menjadi pemicu untuk terus mengukir prestasi lebih tinggi di tingkat nasional maupun internasional," pungkasnya.
Ketua KONI Kota Batu, Sentot Ary Wahyudi menyampaikan bahwa total bonus yang disalurkan mencapai Rp 3,851.500.000 untuk 133 atlet peraih medali beserta pelatih dan cabor.
Ia menegaskan bonus Porprov kali ini lebih besar dibanding periode sebelumnya karena Kota Batu berstatus tuan rumah. "Terbukti para atlet memberikan prestasi terbaiknya. Selain itu bisa jadi motivasi atlet untuk berjuang lebih keras di ajang-ajang berikutnya," paparnya.
Dalam Porprov IX Jatim, Kota Batu menempati peringkat ke-7 dari 38 kabupaten/kota di Jawa Timur. Ia berpesan kepada seluruh cabor dan atlet muda untuk terus berupaya mengukir prestasi. Apalagi beberapa atlet sudah tidak bisa mengikuti Porprov berikutnya akibat batasan usia.
"31 atlet tidak bisa ikut lagi di Porprov Jatim selanjutnya karena usianya diatas 35 tahun. Maka kita sama-sama harus berupaya regenerasi atlet Kota Batu," imbuh Sentot.
