JATIMTIMES – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) kembali memberikan dampak nyata bagi masyarakat di Kabupaten Magetan. Salah satu wujud nyatanya adalah kegiatan benah rumah tidak layak huni (RTLH) milik Suwito, warga RT 1 RW 2, Kelurahan Tinap, yang kini tengah dibedah melalui rangkaian program TMMD tahun ini.
Rumah sederhana milik Suwito selama bertahun-tahun berdiri dengan kondisi memprihatinkan. Atap bocor, dinding rapuh, dan lantai yang masih berupa tanah membuat keseharian keluarganya penuh keterbatasan. Melalui program TMMD, hunian itu kini mulai berubah wajah menjadi tempat tinggal yang lebih layak, aman, dan sehat.
Baca Juga : Sampaikan Nota Keuangan APBD 2026, Gubernur Khofifah Doakan 10 Korban Jiwa selama Demo
“Seperti mimpi rasanya, rumah saya akhirnya diperbaiki. Saya tidak menyangka akan mendapatkan bantuan sebesar ini. Terima kasih banyak,” ungkap salah satu putra dari Suwito dengan mata berkaca-kaca saat melihat rumahnya mulai diperbaiki.
Perwakilan dari Koramil Sukomoro Lettu Arh Ismani mengungkapkan bahwa program bedah rumah ini sangat membantu warga yang rumahnya sudah tidak layak huni.
“Kami sangat berterima kasih kepada Kodim dan Polri yang mengadakan program ini, sehingga warga kami bisa mendapatkan rumah yang layak huni,” jelasnya.
Sementara itu Karnawan, Ketua rt 1 rw2 Kelurahan Tinap, juga turut mengucapkan terima kasih atas dipilihnya dua rumah warga nya untuk diproses dalam program Bedah Rumah Program dari TMMD sinergi antara TNI dan POLRI ini.
"Saya ajukan dua rumah yang akan dibedah, yaitu rumah pak Suwito dan Bu Sukinem, alhamdulilah dua rumah tersebut dipilih untuk dibedah," ujarnya.
Selain melibatkan prajurit TNI, proses bedah rumah ini juga mendapat dukungan dari masyarakat sekitar. Gotong royong antara warga dan personel lapangan menambah suasana kebersamaan. Mereka bahu-membahu memperbaiki atap, mengganti dinding, hingga meratakan lantai rumah.
Baca Juga : Seleksi Sekda Magetan Masuki Tahap Akhir, Tiga Nama Siap Disodorkan ke Bupati
Program TMMD memang tak hanya fokus pada pembangunan infrastruktur desa seperti jalan dan fasilitas umum, tetapi juga menyentuh aspek sosial masyarakat. Bedah rumah menjadi salah satu kegiatan yang paling dirasakan langsung manfaatnya, karena memberikan hunian layak bagi keluarga yang membutuhkan.
Warga Kelurahan Tinap menyambut gembira kegiatan ini. Mereka menilai program TMMD bukan sekadar pembangunan fisik, melainkan juga wujud kepedulian sosial yang dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa.
Dengan adanya TMMD, rumah Suwito yang sebelumnya nyaris roboh kini berangsur berubah menjadi hunian yang lebih nyaman. Harapannya, keberadaan rumah baru ini bisa memberikan kehidupan yang lebih baik bagi keluarganya, sekaligus menjadi bukti bahwa TMMD hadir untuk masyarakat kecil hingga pelosok desa.
