JATIMTIMES - Jalak eropa merupakan salah satu dari beberapa burung terindah dengan penampilan dan fitur yang unik.
Jalak eropa (Sturnus vulgaris) merupakan burung liar yang berasal dari famili Sturnidae. Burung jenis ini mencakup lebih dari 120 spesies jalak yang berbeda.
Baca Juga : 10 Negara dengan Angka Harapan Hidup Tertinggi di Dunia, Indonesia Masuk?
Dan spesies burung Jalak Eropa ini juga berasal dari Eurasia dan dianggap sebagai burung invasif di beberapa wilayah, seperti di Amerika Utara.
Dilansir dari akun Tiktok @kamutahugakofficial, burung ini memiliki tingkat kewaspadaan yang sangat tinggi, meskipun burung ini dikenal sebagai burung invasif. Karena tingkat kewaspadaannya sangat tinggi membuat burung ini susah untuk ditangkap.
Jalak Eropa ini akan berubah penampilan setiap musimnya. Pada akhir musim panas, setiap ujung bulunya menjadi warna kekuning-kuningan, keputih-putihan, atau kecokelatan sehingga terlihat berbintik-bintik, dan bintik-bintik itu hilang pada musim semi. Dengan kemampuan itu menjadikan Jalak Eropa ini sebagai salah satu burung yang memiliki bulu yang sangat indah.
Setahun sekali, burung-burung ini menjalani prosedur molting. Mereka merontokkan bulunya saat musim panas. Kemudian abon bulunya berganti dengan yang baru.
Selain memiliki bulu yang indah, Jalak Eropa juga memiliki kemampuan berkicau yang merdu. Dan yang paling menakjubkan, burung ini dapat menirukan bahasa manusia dengan sangat lancar dan mudah sekali dimengerti.
Artikulasi yang dikeluarkan burung ini juga sangat jelas, sehingga manusia bisa paham apa yang dia katakan.
Saat memasuki musim kawin, umumnya jalak eropa menyendiri atau berpasangan. Namun saat musim gugur dan musim dingin tiba, mereka akan berkumpul dan bertengger dalam kawanan besar.
Baca Juga : Ribuan Peserta Ramaikan Fun Bike HUT Bhayangakara, Ini Kata Bupati Jember
Selama satu musim, jalak eropa betina dapat bertelur sebanyak 4-6 butir, dan telurnya berwarna biru atau putih. Bahkan satu betina dapat bertelur di sarang betina lainnya tanpa saling memperebutkan.
Perilaku burung jalak eropa sangat ulet dan energik. Bahkan, dapat menjadi agresif saat makan dan berada di dalam sarang.
Umumnya jalak eropa bersifat monogami, dan akan secara agresif merebut sarang dari spesies burung lain seperti pelatuk, chickadees, dan bluebird.
Jalak Eropa dapat memakan apa saja, mulai dari serangga, biji-bijian, bahkan memakan makanan sisa dari manusiapun dia bisa memakannya. Burung yang satu ini juga bisa merasakan senyawa pahit yang terkandung dalam buah-buahan.
Jalak Eropa dapat ditemukan di wilayah Eropa Barat dan sekitar Laut Kaspia, serta Amerika Utara yang terdiri dari AS, Meksiko Utara, dan Kanada Selatan.