Jatim Times Network Logo
Poling Pilkada 2024 Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Poling Pilkada 2024
Hukum dan Kriminalitas

4 Tempat di Plosokandang Digasak Maling Dalam Sehari, Ini Kata Polisi

Penulis : Anang Basso - Editor : Dede Nana

20 - Mar - 2021, 02:07

Placeholder
Tim identifikasi dari Polres Tulungagung saat di TKP Pencurian (Foto : Anang Basso/JatimTIMES)

TULUNGAGUNGTIMES - Kasus pencurian di empat tempat dengan TKP Desa Plosokandang, Kecamatan Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung telah selesai dilakukan identifikasi.

Kapolres Tulungagung AKBP Handono Subiakto melalui Kasubag Humas Iptu Tri Sakti Syaiful Hidayat menegaskan, kasus pencurian ini selanjutnya akan dilakukan penyelidikan guna mengungkap siapa pelakunya.

Baca Juga : Pemilik SPBU Jalan Mayjen Sungkono Malang Sebut Telan Kerugian Mencapai Rp 750 juta

"Dari lokasi telah kita dapatkan sejumlah keterangan dari korban dan juga saksi-saksi," kata Tri Sakti, Jumat (19/3/2021).

Selain keterangan kronologi kejadian, polisi juga telah mengidentifikasi sejumlah barang yang diduga dibawa pencuri yang beraksi dini hari itu.  Sejumlah barang yang hilang dan telah disampaikan ke petugas diantaranya, 3 buah monitor komputer, 4 buah printer, 2 buah CPU komputer, 1 buah facum cliner, 1 buah hot gan, 1 buah teko pemanas, 1 buah kotak amal berisi uang Rp 200 ribu, 1 buah CCTV, 1 buah HP merk oppo warna gold, uang sebesar Rp 10 juta.

"Ini yang diketahui di toko percetakan biru," jelasnya.

Toko percetakan Biru beralamat Jl Mayor Sujadi No 7 Desa Plosokandang, dengan pemilik Fatwa Atma Khoiri (30) beralamat sesuai identitas di Desa Kromasan RT 3 RW 2, Kecamatan Ngunut.

Sebelumnya, dari TKP lain diperoleh keterangan korban lain yakni dari pemilik warung nasi lalapan yang baru berjualan selama 16 hari ini mengatakan sedih kehilangan alat berjualan.

"Saya tutup jam 02.00 WIB, masih aman-aman saja," kata Aris (35) salah satu korban yang merupakan penjual nasi lalapan.

Saat warung tutup, Aris tidak curiga akan menjadi sasaran tangan jahil. Baru, setelah jam 09.00 WIB, ia mendapat informasi jika warung miliknya menjadi salah satu sasaran pencurian.

Baca Juga : Rilis Kasus, Polres Tulungagung Ungkap Pemerasan Modus Open BO dan Peredaran Uang Palsu

"Baru dapat kabar jam 09.00 WIB, saya ke luar warung gembok depan sudah tercongkel dan kompor serta tabung milik saya hilang," cerita Aris yang baru berjualan belum genap sebulan di tempat itu.

Disebelah tempat Aris, warung kopi milik Anis juga menjadi sasaran maling. Di warung ini, maling membawa satu unit komputer yang ditaruh di dalam. Kejadian sendiri diketahui saat karyawan toko korban datang untuk bekerja. Sesampainya di depan toko melihat pintu tralis dalam keadaan tertutup tetapi terbuka sedikit.

Gembok pintu sudah tidak ada dan kemudian saat membuka pintu toko dan masuk ke dalam karyawan melihat pintu kedua yang terbuat dari aluminium dan kaca sudah terbuka. Setelah dicek di kedua pintu ada bekas congkelan. Selanjutnya masuk ke dalam untuk melihat barang yang ada di toko berupa komputer, printer, cpu dan uang di dalam toko hilang diambil oleh orang yang tidak di ketahui.
 

 


Topik

Hukum dan Kriminalitas



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Tulungagung Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Anang Basso

Editor

Dede Nana

Hukum dan Kriminalitas

Artikel terkait di Hukum dan Kriminalitas