Warga kawasan Jalan Raya Tlogowaru, Kota Malang, pagi ini (23/11/2019) dibuat heboh dengan kejadian sebuah truk tangki yang standing alias jomplang di tengah jalan. Truk berkapasitas 16 ribu liter yang mengangkut tetes atau pupuk cair itu terangkat pada bagian depan truk.

Jomplangnya truk bernopol  B 9655 JY tersebut, terjadi di tanjakan yang memiliki medan tikungan tajam. Lokasi tepatnya di sebelah barat Jembatan Tlogowaru. Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 04.00 WIB.

Sopir truk tangki, yakni Purwadi (39) warga asal Kecamatan Punung, Kabupaten Pacitan menjelaskan, dirinya memang tidak mengetahui medan. Sebab, ia baru pertama kali melewati jalur tersebut.

Saat melewati tanjakan dengan kecepatan sedang, mulai ada tanda-tanda jika truk tersebut tak kuat menanjak. Karena sudah separo tanjakan, truk langsung jomplang bagian depan. Diduga akibat muatan yang bergeser ke belakang truk tangki sehingga beban lebih berat di bagian belakang.

"Baru pertama kali lewat sini. Ya tadi mungkin truknya masuk angin (trouble) jadi nggak kuat nanjak akhirnya jadi begini," jelasnya ditemui MalangTIMES di lokasi.

Purwadi mengaku, truk tangki yang ia kemudikan bermuatan tetes dari Pabrik Tetes Rajawali, Pasuruan. Tetes tersebut akan dikirim ke KUD Samijaya, wilayah Tumpang, Kabupaten Malang.

"Kalau muatannya ini sekitar 20 ribu liter. Mau dikirim ke Tumpang," jelasnya

Sampai saat ini, evakuasi truk tangki yang jomplang tersebut masih terus diupayakan sopir bersama warga sekitar. Caranya, dengan memindahkan muatan tetes dari dalam truk tangki ke truk tangki lain.

"Ya dipindahkan ini muatannya. Biar nanti bisa turun, dan jalan lagi," ungkapnya.

Sementara itu, hingga saat ini, evakuasi truk dengan memindahkan muatan ke truk tangki lain masih terus berlangsung. Situasi disekitar lokasi kejadian sendiri sempat macet karena harus bergiliran untuk lewat.