Jatim Times Network Logo
Poling Pilkada 2024 Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Poling Pilkada 2024
Peristiwa

Jembatan Sonokembang Nyaris Ambruk, DPUPRPKP Kota Malang: Harus Dibongkar Total

Penulis : Hendra Saputra - Editor : A Yahya

11 - Oct - 2025, 15:46

Placeholder
Kepala DPUPRPKP Kota Malang, Dandung Djulharjanto (bawah dua dari kiri) saat melakukan pengecekan terhadap Jembatan Sonokembang (foto: Hendra Saputra/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Jembatan Sonokembang di Jalan Simpang Sulfat Utara, Kelurahan Pandanwangi, Kecamatan Blimbing, Kota Malang nyaris ambruk. Kondisinya sangat kritis, ambrol. Karena itu, jembatan harus dibongkar total. dan dipastikan akan dibongkar total.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang, Dandung Djulharjanto, menegaskan bahwa kerusakan pada jembatan tersebut sudah sangat parah. Terutama pada sisi selatan yang nyaris tanpa penopang.

Baca Juga : Pasutri Bulan Madu Tewas Diduga Keracunan Gas Water Heater, Ini Tips Aman Gunakan Pemanas Air Gas

"Kami sudah cek kondisi dari bawah, dan kondisinya sangat membahayakan. Bahkan, struktur bagian selatan sudah 'ngawang', hanya ditopang oleh tanah. Tiga girder yang ada juga sudah melengkung, sementara sisi timur sudah mulai retak," ujar Dandung, Sabtu (11/10/2025).

Kondisi ini menjadi perhatian serius Wali Kota Malang, mengingat saat ini wilayah Malang mulai memasuki musim penghujan. Yang lebih mengkhawatirkan, sebagian reruntuhan dari struktur jembatan lama masih tertinggal di tengah aliran sungai dan berpotensi menyumbat arus air.

“Jika terjadi hujan deras dan material runtuhan menyumbat aliran, bukan tidak mungkin banjir lokal akan terjadi. Oleh karena itu, pembersihan harus segera dilakukan,” imbuh Dandung.

Namun, proses pembersihan sendiri tak bisa dilakukan sembarangan. Penggunaan alat berat dikhawatirkan justru mempercepat keruntuhan jembatan karena getaran yang dihasilkan.

Dinas PUPRPKP memastikan bahwa perbaikan sementara tidak memungkinkan dilakukan. Pilihannya hanya satu, yakni bangun ulang jembatan dari nol.

Pemerintah Kota Malang melalui Wali Kota telah menyatakan kesiapan anggaran melalui Belanja Tidak Terduga (BTT) dengan estimasi sekitar Rp1 miliar.

“Kami akan segera usulkan ke Pak Wali. Estimasi biaya Rp1 miliar sudah disiapkan. Yang jadi tantangan adalah waktu pelaksanaannya karena ini sudah pertengahan Oktober,” kata Dandung.

Dandung menargetkan jembatan baru sudah bisa dilalui secara terbatas pada pertengahan Desember 2025. Namun, jika realisasi molor, Pemkot Malang siap melakukan skenario alternatif berupa pengalihan arus lalu lintas, khususnya saat momen Natal dan Tahun Baru 2026.

Baca Juga : Begini Rencana Kluivert Menang Lawan Irak

“Kalau molor, tentu ada konsekuensinya. Pengalihan arus akan kita siapkan. Karena kalau ditunda ke 2026, pekerjaan bisa mundur hingga Maret atau April,” jelasnya.

Sebagai informasi, Jembatan Sonokembang ini menjadi salah satu akses penting warga di kawasan Timur Laut Kota Malang, menghubungkan area Simpang Sulfat dengan permukiman padat dan jalur distribusi logistik. Jika tidak segera ditangani, bukan hanya membahayakan warga, namun juga berpotensi mengganggu mobilitas dan aktivitas ekonomi lokal.

Dalam rencana pembongkaran total dan pembangunan ulang, Pemkot Malang juga mempertimbangkan pelebaran jembatan sekaligus penambahan akses khusus bagi pejalan kaki. Harapannya, jembatan baru tak hanya aman, tapi juga ramah pengguna.

"Kami ingin jembatan ini bisa dilewati roda empat, dan juga aman bagi pejalan kaki. Ini sekaligus bagian dari penataan kawasan perkotaan agar lebih humanis,” pungkas Dandung.

Kini, semua pihak berpacu dengan waktu. Dengan sisa waktu efektif dua bulan hingga akhir tahun, Pemkot Malang melalui Dinas PUPRPKP tengah menyusun langkah cepat agar proyek ini segera dieksekusi begitu izin turun dari Wali Kota.


Topik

Peristiwa jembatan sonokembang jembatan rusak dandung djuharjanto



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Tulungagung Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Hendra Saputra

Editor

A Yahya