JATIMTIMES - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat yang terdampak bencana alam. Melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). BRI menyalurkan 100 paket bantuan kebutuhan pokok bagi korban gempa Bumi di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur.
Bantuan tersebut disalurkan langsung oleh tim BRI kepada warga di tiga desa terdampak di Kecamatan Banyuputih, yakni Desa Wonorejo (38 paket), Sumberwaru (30 paket), dan Sumberanyar (32 paket). Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis kepada Kepala Desa Sumberanyar Suharto Binar, yang mewakili warga penerima manfaat.
Baca Juga : Pemkab Situbondo Musnahkan 139 Ribu Batang Rokok Ilegal, Selamatkan Kerugian Negara Rp 104 Juta
Setiap paket bantuan bernilai sekitar Rp150.000, berisi kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, dan gula. Bantuan ini diharapkan dapat membantu warga memenuhi kebutuhan harian mereka, terutama di masa pemulihan pasca-gempa yang mengguncang wilayah tersebut beberapa waktu lalu.
Pemimpin Cabang BRI Situbondo Nanang Sumbara menyampaikan rasa empati dan keprihatinan mendalam atas musibah yang menimpa masyarakat Situbondo. Ia menegaskan bahwa kehadiran BRI bukan hanya untuk melayani sektor finansial, tetapi juga untuk mendampingi masyarakat di saat-saat sulit.
“BRI hadir tidak hanya sebagai penyedia layanan perbankan, tetapi juga sebagai mitra masyarakat dalam suka dan duka,” ujar Nanang, Minggu (05/10/2025).
Lebih lanjut, Nanang menjelaskan bahwa bantuan ini merupakan bentuk nyata kepedulian BRI terhadap masyarakat.
“Kami berharap bantuan ini dapat memberikan sedikit kelegaan bagi warga yang terdampak gempa. BRI akan terus berkomitmen untuk mendampingi masyarakat di saat-saat sulit seperti ini,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Desa Sumberanyar Suharto Binar menyampaikan apresiasi tinggi kepada BRI atas perhatian dan kepeduliannya terhadap warga terdampak gempa.
“Kami sangat berterima kasih kepada BRI atas bantuan ini. Paket kebutuhan pokok ini sangat membantu warga kami yang sedang berjuang pulih dari dampak gempa. Semoga BRI terus sukses dan menjadi berkah bagi masyarakat,” ucap Suharto.
Baca Juga : Sepanjang 1,6 Kilometer Sungai Tundo Dinormalisasi, Antisipasi Ratusan Rumah Tergenang Banjir
Ia menambahkan bahwa kehadiran BRI di tengah masyarakat menjadi bukti bahwa lembaga keuangan juga memiliki peran besar dalam memperkuat solidaritas sosial. Bantuan yang disalurkan bukan hanya meringankan beban ekonomi warga, tetapi juga memberikan semangat baru untuk bangkit.
Aksi nyata ini menjadi wujud nyata dari komitmen BRI dalam menjalankan prinsip “Memberi Makna untuk Indonesia.” Melalui berbagai program TJSL, BRI terus berupaya menumbuhkan semangat gotong royong dan memperkuat ketahanan sosial di berbagai daerah terdampak bencana.
Dengan program tanggap darurat ini, BRI berharap dapat mempercepat proses pemulihan masyarakat Situbondo, sekaligus mempererat hubungan kebersamaan antara BRI dan masyarakat.
“Kami akan terus berupaya memberikan manfaat nyata, karena kehadiran BRI adalah untuk memberi makna bagi Indonesia,” tutup Nanang.
Melalui langkah ini, BRI kembali membuktikan bahwa keberadaannya di tengah masyarakat bukan sekadar lembaga perbankan, melainkan mitra kehidupan yang senantiasa hadir membawa kepedulian dan harapan bagi sesama.
