JATIMTIMES - Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) melaksanakaan groundbreaking sekaligus launching operasional Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), Rabu (6/8/2025). Agenda yang berlangsung di Desa Rembun, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang, tersebut ditujukan sebagai bagian dari upaya Polri dalam mendukung ketahanan pangan dan pemenuhan gizi masyarakat secara nasional.
Agenda peletakan batu pertama sekaligus peluncuran operasional SPPG tersebut dilakukan oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo yang diwakili oleh Irwasum Polri Komjen Pol Prof Dr Dedi Prasetyo. Agenda diresmikan secara simbolis melalui penekanan tombol digital yang juga turut dilakukan oleh Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono hingga Bupati Malang HM. Sanusi.
"Pembangunan SPPG merupakan bagian dari peran aktif Polri dalam mendukung program strategis nasional, khususnya pemenuhan gizi dan pelayanan pangan sehat kepada masyarakat," ujar Irwasum Polri Komjen Dedi Prasetyo, saat ditemui JatimTIMES di sela-sela berlangsungnya agenda.
Dedi menyebut, kegiatan groundbreaking sekaligus launching operasional SPPG tersebut juga menjadi momentum peletakan batu pertama secara serentak dalam pembangunan 205 gedung SPPG se-Indonesia. "Sedangkan di Jawa Timur ada sebanyak 26 kapolres jajaran Polda Jatim yang juga turut melaksanakan groundbreaking," imbuhnya.
Pada kesempatan yang sama, Polri juga resmi meluncurkan delapan unit operasional SPPG yang sudah siap beroperasi di beberapa wilayah prioritas. Sejumlah unit yang telah diresmikan tersebut nantinya akan mulai menjalankan layanan makanan bergizi untuk mendukung program pencegahan stunting maupun ketahanan pangan lokal.
"Langkah ini menjadi bagian dari konsep pelayanan Polri yang lebih humanis dan preventif,” ungkapnya.
SPPG merupakan satuan pelayanan gizi terpadu yang bertugas menyediakan, mengolah, hingga menyalurkan makanan bergizi dalam skema program Makan Bergizi Gratis (MBG). "Unit ini juga akan berfungsi sebagai dapur umum terstandar, baik dalam aspek kebersihan, nilai gizi, maupun distribusi," ujarnya.
Baca Juga : Mas Dhito Tak Menduga, Bekal Ini Tetap Jadi Idola Jemaah Haji Kediri
Groundbreaking dan launching SPPG Polri dilakukan bersamaan dengan panen raya jagung seluas 200 hektare milik 354 petani lokal di Desa Rembun. Dalam serangkaian kegiatan tersebut juga turut dilangsungkan penyerahan bantuan alat pertanian dan bibit unggul dari Kapolri kepada kelompok tani Suka Makmur dan Sumber Makmur.
Sementara itu, pada kesempatan yang sama, Kapolres Malang AKBP Danang Setiyo P.S. mengatakan kesiapan Polres Malang dalam menjalankan program SPPG bersama forkopimda dan stakeholder terkait lainnya.
"SPPG Polri bukan hanya soal dapur umum, tapi ini juga soal kepedulian Polri terhadap kesehatan masyarakat. Kami siapkan SPPG sebagai wujud nyata pelayanan yang menyentuh langsung kepada kebutuhan dasar warga,” pungkasnya.