JATIMTIMES - Jumat (1/8/2025) hari ini bertepatan dengan pasaran Kliwon dalam sistem penanggalan Jawa. Berdasarkan kalender Jawa, tanggal hari ini adalah 6 Sapar 1959 dalam tahun Dal dan berada dalam Wuku Bala. Weton hari ini adalah Jumat Kliwon dengan jumlah neptu 14 (Jumat = 6, Kliwon = 8).
Dalam kepercayaan budaya Jawa, kombinasi weton dan wuku dipercaya menggambarkan karakter, jalan rezeki, hingga kecocokan jodoh seseorang.
Baca Juga : Pengasuh Ponpes di Pakisaji Ditetapkan Tersangka Penganiayaan Santri
Pemilik weton Jumat Kliwon dikenal memiliki kepribadian yang kuat secara spiritual maupun emosional. Neptu 14 yang tergolong tinggi mencerminkan aura kepemimpinan, intuisi tajam, serta sifat yang tegas namun pendiam.
Mereka biasanya berwibawa dan berkarisma, mampu menarik perhatian tanpa harus banyak bicara. Tak heran jika Jumat Kliwon kerap dipandang sebagai pemimpin dalam lingkungan sosial maupun pekerjaan.
Watak lainnya adalah bijaksana dan penuh pertimbangan. Mereka tidak gegabah dalam mengambil keputusan, selalu mempertimbangkan dampak jangka panjang dan berpegang teguh pada prinsip.
Di sisi lain, orang dengan weton Jumat Kliwon juga dikenal sangat sensitif dan perfeksionis. Sifat ini bisa menjadi kelebihan maupun kekurangan. Di satu sisi, Jumat Kliwon bisa bekerja dengan detail, tapi di sisi lain, kerap menyimpan beban perasaan sendiri dan enggan meminta bantuan.
Jumat Kliwon juga cenderung keras kepala dan sulit menerima masukan jika sudah merasa benar. Oleh karena itu, menjaga keseimbangan emosional menjadi kunci bagi pemilik weton ini.
Secara umum, rezeki orang yang lahir pada Jumat Kliwon cukup baik. Terutama jika mereka mampu mengelola emosinya dan menyalurkan energi spiritualnya ke arah yang positif.
Karier yang cocok antara lain adalah bidang yang memerlukan kepemimpinan, tanggung jawab, dan kreativitas. Profesi seperti pengusaha, guru atau dosen, pemimpin organisasi, hingga konsultan spiritual cocok bagi weton ini.
Jumat Kliwon juga dapat berkembang dalam bidang yang berhubungan dengan perencanaan strategis dan komunikasi intensif. Ketegasan, intuisi tajam, dan tanggung jawab yang tinggi membuat Jumat Kliwon dipercaya banyak orang. Namun, Jumat Kliwon harus bisa bekerja sama dalam tim dan mengurangi kecenderungan terlalu perfeksionis.
Dalam urusan asmara, pemilik weton Jumat Kliwon membutuhkan pasangan yang bisa memahami emosinya. Mereka butuh dukungan, kesabaran, dan kestabilan dalam hubungan.
Menurut primbon Jawa, weton ini akan cocok dengan pasangan yang memiliki jumlah neptu yang bersinergi. Misalnya pasangan dengan neptu 10, 13, atau 17, karena dianggap mampu menyeimbangkan karakter kuat Jumat Kliwon.
Baca Juga : Pencairan BSU Berakhir 31 Juli 2025? Cek Jadwal dan Cara Mencairkan Dananya
Weton hari ini juga berada dalam Wuku Bala, yang dikenal sebagai wuku dengan karakter kuat namun sulit ditebak. Dewa penguasanya adalah Bathari Durga, simbol kekuatan yang cenderung mengguncang dan menggoda.
Karakter Wuku Bala digambarkan senang memprovokasi, tak mudah takut, dan memiliki dorongan energi negatif jika tidak dikendalikan dengan baik. Jumat Kliwon di Wuku Bala bisa dominan, suka berargumen, dan terkadang terlihat menakutkan jika marah.
Simbol pohonnya adalah cemara, yang menggambarkan pribadi banyak bicara, pintar berkilah, dan enak diajak diskusi. Hal ini menjadi kelebihan saat mereka berada di dunia komunikasi, penjualan, atau diplomasi.
Burung lambangnya adalah ayam hutan, simbol dari pribadi yang berwibawa, disukai atasan, dan punya tekad kuat. Jumat Kliwon cenderung menonjol dan tak mudah goyah.
Gedhong (bangunan) dalam Wuku Bala berada di depan, menandakan kecenderungan untuk menunjukkan pencapaian atau kekayaan. Namun, hal ini juga bermakna bahwa Jumat Kliwon di Wuku Bala seringkali sulit ditebak dan tindakannya kerap tidak sesuai ekspektasi.
Simbol lainnya adalah pendeta angluh, menggambarkan seseorang yang bisa menjadi berbahaya jika rahasianya terbongkar. Maka disarankan untuk berhati-hati dalam menjaga privasi dan tidak sembarangan berbagi cerita pribadi.
Dalam masa Wuku Bala, arah yang harus dihindari adalah Barat Laut. Disarankan untuk tidak melakukan perjalanan jauh ke arah tersebut selama tujuh hari ke depan, karena dipercaya membawa energi negatif dan hambatan.
Wuku Bala dikenal sebagai waktu baik untuk meminang dan membuat sumur, karena diyakini membawa keberkahan dan kemakmuran. Namun, untuk Jumat Kliwon, tidak ada pantangan spesifik kecuali tetap menjaga kestabilan emosi dan keharmonisan dalam interaksi sosial.