Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Komisi D DPRD Lamongan Sorot Sikap Buruk Karyawan RSUD Soegiri saat Layani Pasien

Penulis : M. Nur Ali Zulfikar - Editor : Yunan Helmy

01 - Feb - 2023, 20:04

Komisi D DPRD Lamongan sidak RSUD Soegiri. (foto: M. Nur Ali Zulfikar/JatimTIMES)
Komisi D DPRD Lamongan sidak RSUD Soegiri. (foto: M. Nur Ali Zulfikar/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Komisi D DPRD Lamongan melakukan inpeksi mendadak (sidak) atas pelayanan di RSUD dr Soegiri di Jalan Kusuma Bangsa (1/1/2023).

Dalam kunjungan mendadak tersebut, para wakil rakyat melihat sarana prasarana dan kualitas pelayanan yang berlangsung di rumah sakit pelat merah milik Pemkab Lamongan tersebut.

Baca Juga : 588 Usulan Mengemuka dalam Musrenbang Kecamatan Kedungkandang, Mayoritas Non-Fisik

Anggota Komisi D DPRD Lamongan Saifudin Zuhri mengkritisi kualitas sumber daya manusia (SDM) RSUD dr Soegiri dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.  Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu banyak mendapatkan keluhan masyarakat terkait sikap kurang baik yang dilakukan karyawan RSUD Soegiri ketika melayani pasien, bahkan terkadang kasar dan acuh, apalagi terhadap  pasien BPJS.

"Kami banyak mendapat laporan tentang attitude (sikap) karyawan yang kurang baik ketika melayani pasien. Itu harus diperbaiki. Jangan ada lagi kasus ketika melayani pasien kasar atau cemberut," ujar Zuhri.

Zuhri juga memberikan kritik terhadap pelayanan yang masih tergolong lambat. Dia meminta agar digitalisasi pelayanan dilakukan secara maksimal.

"Modernisasi sistem pelayanan harus dikakukan agar lebih efektif dan memudahkan masyarakat. Salah satunya bisa dengan menggunakan kartu," ucapnya.

Berbeda dengan itu, Ketua DPRD Lamongan Abd. Shomad meminta RSUD Soegiri melakukan antisipasi terhadap potensi banjir ketika curah hujan tinggi. Mengingat, air kerap masuk ke sebagian area rumah sakit. Dia juga berharap ada perluasan lahan parkir agar tidak ada lagi yang parkir di jalan raya.

"Harus ada perluasan atau pelebaran area loket dan pendaftaran pasien karena tadi kami lihat melebihi kapasitas. Seiring datangnya musim penghujan, dikhawatirkan terjadi banjir seperti yang kerap terjadi," terangnya.

Sementara itu, anggota Komisi D dari Fraksi Gerindra Imam Fadlli menyoroti  pendingin ruangan rawat inap yang tidak berfungsi dengan baik, bahkan sering remotenya tidak ada di ruangan.

Baca Juga : Rogoh Kocek Ratusan Juta, Pria di Jombang Koleksi Superman Demi Nostalgia

"Sering ada obrolan warung kopi bahwa di RSUD Soegiri lebih mendahulukan pelayanan ke pejabat daripada rakyat biasa. Itu jangan sampai terjadi lagi. Ruangan rawat inap sumuk (panas) karena kipas angin atau AC tidak berfungsi dengan baik, khususnya di ruang pasien BPJS," ungkapnya.

Menanggapi kritikan tersebut, Direktur RSUD dr Soegiri dr Moh. Chaidir Annas berjanji akan terus melakukan perbaikan terhadap kekurangan-kekurangan yang ada.

"Saya sependapat bahwa attitude itu penting dan itu menjadi PR buat kita. Pelayanan yang baik, jika tidak diikuti dengan attitude yang baik, maka tidak akan maksimal. Kami akan terus berupaya memperbaiki itu. Salah satunya melalui training khusus dan bimbingan rohani," jelas Annas.

Annas mengungkapkan bahwa RSUD dr Soegiri sudah menerapkan sistem pelayanan digital melalui aplikasi.  "Kami sudah membuat pelayanan berbasis digital melalui aplikasi. Kami juga memiliki program rawat inap gratis. Tahun 2022 sudah ada 210 pasien gratis rawat inap," pungkasnya.


Topik

Peristiwa


Bagaimana Komentarmu ?


JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Tulungagung Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

M. Nur Ali Zulfikar

Editor

Yunan Helmy