Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Antisipasi Demo Buruh Menggila, 1.110 Personel Gabungan Diterjunkan ke Lokasi

Penulis : Mutmainah J - Editor : Yunan Helmy

14 - Jan - 2023, 15:56

Demo para buruh hari ini. (Foto dari internet)
Demo para buruh hari ini. (Foto dari internet)

JATIMTIMES - Para buruh melakukan aksi demonstrasi penolakan Perppu Cipta Kerja di depan Istana Kepresidenan Jakarta. 

Berdasarkan pemberitahuan, setidaknya sebanyak 10 ribu massa akan hadir dalam aksi tersebut. 

Baca Juga : Tolak UU Cipta Kerja, Begini Suara Para Buruh Perempuan pada Demo Hari Ini

Untuk mengawal aksi demonstrasi itu, sebanyak 1.110 personel gabungan diterjunkan ke lapangan. "Pengamanan personel hari ini, kami turunkan 1.110 personel untuk meng-cover beberapa kegiatan. Gabungan TNI Polri," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin,  Sabtu (14/1/2023).

Lebih lanjut, Komaruddin mengatakan rekayasa lalu lintas akan dilakukan untuk mengurangi kemacetan akibat aksi itu. Namun hal tersebut masih bersifat situsiaonal.

"Sementara masih situasional. Kalau butuh rekayasa, kamj lakukan. Kalau tidak, normal semua," imbuhnya.

Aksi buruh akan dikawal oleh pihak kepolisian untuk menghindari penyusup yang akan berpengaruh pada aksi itu. "Ini  SOP yang tetap dalam pengamanan kegiatan apa pun kita selalu antisipasi adanya gangguan. Baik internal maupun eksternal. Sehingga harapan kita bersama bahwa apa pun kegiatannya bisa berjalan sesuai harapan masing-masing, harapan kami, masyarakat umum dan penyampai aspirasi," ujarnya.

Kemudian, Komaruddin juga mengimbau kepada seluruh peserta aksi agar menyampaikan aspirasinya sesuai dengan aturan yang ada. Komaruddin juga berharap adanya aksi tersebut tidak mengganggu aktivitas masyarakat.

"Demo itu hak setiap warga negara. Boleh  menyampaikan pendapatnya di muka umum. Tentunya sesuai dengan aturan yang berlaku dengan memperhatikan kepentingan, hak-hak pengguna jalan yang lain. Kami akan fasilitas di tempat-tempat yang sudah kita siapkan," kata dia.

"Tentunya hal ini bertujuan agar seluruh aktivitas masyarakat ibu kota berjalan, yang aksi bisa menyampaikan pendapatnya, masyarakat lain bisa melakukan aktivitasnya," sambungnya.

Baca Juga : Deep Purple Bakal Manggung Bareng God Bless setelah 48 Tahun 

Sebelumnya, Presiden Partai Buruh Said Iqbal telah mengumumkan bahwa para buruh akan melakukan aksi demonstrasi pada hari ini, Sabtu (14/1/2023) di depan Istana Kepresidenan Jakarta dengan mengusung aspirasi penolakan pengesahan Perppu No 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja.

"Partai Buruh akan melakukan aksi unjuk rasa puluhan ribu buruh di Istana Merdeka pada tanggal 14 Januari 2022," kata Said Iqbal dalam keterangan tertulis, Jumat (13/1/2023).

Dalam aksi itu menurut Iqbal akan ada 9 poin yang akan disampaikan oleh para buruh. Di antaranya upah minimum, pesangon, jam kerja, hingga cuti.

"Isu utama yang akan disuarakan dalam aksi tersebut adalah menolak isi Perppu No 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja. Setidaknya ada 9 poin yang ditolak kalangan buruh, yaitu terkait dengan permasalahan upah minimum, outsourcing, pesangon, karyawan kontrak, cuti, jam kerja, tenaga kerja asing, PHK, hingga sanksi pidana yang dihilangkan," ucapnya.


Topik

Peristiwa


Bagaimana Komentarmu ?


JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Tulungagung Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Mutmainah J

Editor

Yunan Helmy