Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Bupati Malang Sanusi: Dorong Potensi Kopi Melalui Program Setiap OPD

Penulis : Riski Wijaya - Editor : Dede Nana

07 - Dec - 2022, 17:57

Bupati Malang HM. Sanusi saat mencicipi salah satu kopi asal Lereng Bromo dalam sebuah event.(Foto: Istimewa).
Bupati Malang HM. Sanusi saat mencicipi salah satu kopi asal Lereng Bromo dalam sebuah event.(Foto: Istimewa).

JATIMTIMES - Geliat produk lokal terus didorong oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang agar semakin bergairah. Hal itu mengingat banyak sekali produk lokal yang dihasilkan oleh Kabupaten Malang di berbagai sektor. Baik pertanian, perikanan, perkebunan hingga sektor industri UMKM.

Salah satu produk lokal yang diupayakan untuk terus bergeliat adalah hasil produksi kopi. Dimana untuk kopi Kabupaten Malang sudah ada beberapa wilayah yang telah dikenal sebagai sentranya. Seperti Ampelgading, Sumbermanjing Wetan, Tirtoyudo dan Dampit. 

Baca Juga : Saat di Surabaya Bertemu Rombongan Jemaah Umrah Asal Jember, Bupati Hendy Titip Doa Terbaik untuk Jember

Selain itu terbaru, produksi kopi dari beberapa lereng gunung yang mengitari Kabupaten Malang juga tengah didongkrak. Yakni wilayah lereng Gunung Bromo, Arjuno dan Gunung Kawi. 

Melihat potensi tersebut, Bupati Malang HM. Sanusi meyakini bahwa kopi asli Malang tidak akan kalah dari hasil perkebunan dari wilayah lain. Dirinya pun berharap agar produk kopi lokal bisa terus didukung melalui program dari setiap perangkat daerah. 

“Mengingat begitu luar biasanya kekayaan alam dan potensi wisata yang ada di Kabupaten Malang. Tentunya harus diimbangi dengan strategi yang progresif di dalam memperkenalkan peluang tersebut," ujar Sanusi belum lama ini. 

Sementara itu, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (DTPHP) Kabupaten Malang Avicena Medisica Saniputera mengatakan hal serupa. Di mana menurutnya, hadirnya kopi dari empat lereng gunung di Kabupaten Malang diharapkan bisa melengkapi produk kopi Kabupaten Malang yang telah lebih dulu naik daun. 

“Kami pun berharap bisa mempopulerkan keunggulan kopi dari empat lereng gunung,” ujar pria yang akrab disapa Avi ini. 

Baca Juga : Komitmen Kembangkan Pendapa Agung Sebagai Cagar Budaya, Bupati Malang Studi Replikasi ke DIY

 

Apalagi, berdasarkan data DTPHP Kabupaten Malang, produksi kopi terus meningkat. Sebab, hal itu juga diikuti meningkatnya konsumsi kopi lokal di Malang Raya. Pada 2021 lalu, data luasan kebun kopi se-Kabupaten Malang mencapai 21.485 hektare. Kemudian, produksi kopi lokal Malang mencapai 29.728 ton.

Dirinya meyakini bahwa produksi kopi disinyalir meningkat sampai 3000-an ton setiap tahun. Karena itu iklim produksi yang baik ini akan didukung Pemkab Malang. Apalagi pasar kopi jelas sudah tersedia di lokal Malang Raya bahkan nasional.

“Trennya setiap tahun masih meningkat,” imbuh Avi. 


Topik

Pemerintahan


Bagaimana Komentarmu ?


JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Tulungagung Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Riski Wijaya

Editor

Dede Nana