Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Viral Akun TikTok Unggah Video Sederet Artis yang Disebut Sebagai Dedengkot HTI

Penulis : Desi Kris - Editor : Dede Nana

12 - May - 2022, 15:43

Sederet Artis Disebut Sebagai Dedengkot HTI (Foto: TikTok)
Sederet Artis Disebut Sebagai Dedengkot HTI (Foto: TikTok)

JATIMTIMES - Media sosial dihebohkan dengan sebuah konten video yang menyebutkan beberapa nama artis Indonesia sebagai dedengkot Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). Dalam video tersebut terlihat beberapa foto artis seperti pasangan suami istri Teuku Wisnu dan Shireen Sungkar, hingga Ari Untung. Video viral itu diunggah oleh akun TikTok @FDXSHimawan 1 minggu yang lalu. 

"Artis-artis pendukung WAHABI SALAFI, Dedengkot Artis HTI, Artis Idolamu yang mana nih?" tulis narasi pada video tersebut. 

Baca Juga : Antisipasi Kasus PMK di Sampang, Kapolres Perintahkan Kapolsek dan Bhabinkamtibmas Turun Lapangan 

HTI-025ac943f3ece31b78.png

Di slide pertama ditampilkan ada pasangan Teuku Wisnu dan Shireen Sungkar. Kemudian ada pula foto artis lain seperti Baim Wong yang berfoto dengan Felix Siauw yang dikenal sebagai pendakwah. 

Selanjutnya, tampak pula Ari Untung, Dude Harlino, dan Ricky Harun yang berpose dengan beberapa pendakwah Indonesia. Di susul dengan foto artis-artis di atas bersama Dimas Seto, Primus Yustisio yang tampak didampingi Ustaz Khalid Basalamah. 

Tampak pula sederet artis di atas kompak mengenakan seragam berwarna biru muda. Selain itu ada pula Irwansyah, Roger Danuarta, Raffi Ahmad, Sahrul Gunawan, hingga Ifan Seventeen.  Ada pula 1 foto yang menunjukkan foto sederet artis tersebut bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Tak ayal, video itu langsung mencuri perhatian warganet dan viral. 

Hingga kini, video tersebut sudah mendapatkan like sebanyak 2.531 dan 22.260 komentar. Kendati demikian, warganet banyak yang memberi komentar positif terkait unggahan tersebut. Mereka mengaku senang karena melihat idolanya yang kini sudah mulai hijrah. 

@Buk e Karin: "Masya ALLAH....semoga selalu Istiqomah."

@vinana0612: "Semua arts idolaku, mereka baik dan sholeh."

@miss acio: "Alhamdulillah artis artis SDH bnyk yg Hijrah, semoga Istiqomah di jalanNya Allah SWT."

@Didi Setiawan359: "InsyaAllah kalian semua para artis berada di jl. Yg benar. #abaikan buzzerRp."

@sitiaminah: "Alhamdulillah,,,seneng liatnya."

@agave siahaan: "artis2 yang sudah lewat masanya."

@asepkurnia635: "bagus lah sdah hijrah."

Sebelumnya, di Kota Malang, Jawa Timur, Ketua DPD Perindo Malang Laily Fitriyah Liza Min Nelly sempat disebut sebagai anggota HTI. Seakan tak terima dengan tudingan itu, Laily lantas melaporkan 3 orang yang diduga telah melakukan pencemaran nama baik terhadap dirinya. 

Menurut Laily, 3 orang tersebut telah menggunggah informasi dirinya dianggap sebagai anggota HTI di 2 grup WhatsApp yang juga diikutinya. Ia lantas mengaku bahwa sangat dirugikan karena HTI dianggapnya sebagai organisasi terlarang. 

Baca Juga : Unggah Foto Gus Baha Pakai Logo DPR dan PKS, Mardani Dikecam Warganet 

 

"Sedangkan saya mempunyai tanggung jawab sendiri terhadap organisasi yang saya pimpin sekarang. Hal yang sangat latar belakang yang berbeda kontradiksi, tidak mungkin," kata Nelly usai melapor Senin (9/5/2022).

Tentang HTI

Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) merupakan salah 1 organisasi terlarang di Indonesia. Hizb ut-Tahrir adalah organisasi politik pan-Islamis, yang menganggap "ideologinya sebagai ideologi Islam". 

Organisasi tersebut tujuannya yakni untuk membentuk "Khilafah Islam" atau negara Islam. Kekhalifahan baru akan menyatukan komunitas Muslim dalam negara Islam kesatuan dari negara-negara mayoritas Muslim.

Namun, organisasi tersebut telah resmi dibubarkan dan dilarang pada 19 Juli 2017 lalu. HTI adalah organisasi terlarang yang terbentuk di masa pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

Organisasi tersebut juga bertujuan mengembalikan kaum muslimin untuk kembali taat kepada hukum-hukum Allah SWT yakni hukum Islam, memperbaiki sistem perundangan dan hukum negara yang dinilai tidak Islami agar sesuai dengan tuntunan syariat Islam, serta membebaskan dari sistem hidup dan pengaruh negara Barat.

Awalnya, Hitzbut Tahrir ini masuk ke Indonesia pada tahun 1980-an saat pimpinan pesantren Al-Gazhali Bogor KH Abdullah bin Nuh bertemu dengan aktivis Hizbut Tahrir di Sydney, Australia, Syaikh Abdurrahman al Baghdadiy. Abdullah tertarik dengan ceramah yang disampaikan Abdurrahman tentang kewajiban persatuan umat dan kewajiban menegakkan khilafah guna melawan hegemoni penjajahan dunia.

Abdullah yang merupakan tokoh ulama asal Cianjur itu kemudian mengajak Abdurrahman ke Indonesia untuk berdakwah bersama. HTI berkembang melalui dakwah di kampus-kampus besar, lalu meluas ke masyarakat dan masjid-masjid di perumahan hingga perusahaan.


Topik

Peristiwa


Bagaimana Komentarmu ?


JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Tulungagung Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Desi Kris

Editor

Dede Nana