Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Gegara Rokok, Brimob vs Kopassus di Papua Bentrok hingga Diproses Disiplin, Ini Sikap Tegas Panglima TNI

Penulis : Desi Kris - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

29 - Nov - 2021, 14:54

Ilustrasi (Foto: scroll.in)
Ilustrasi (Foto: scroll.in)

JATIMTIMES - TNI dan Polri saat ini tengah memproses anggota Satgas Nanggala Kopassus dan Satgas Amole (Brimob) di Kabupaten Mimika, Papua. Diketahui, keduanya terlibat bentrok karena urusan rokok. 

Akibat aksi itu, mereka diproses disiplin oleh tiap satuannya.

Baca Juga : Kisah Pria Antar Nasi Berkat ke Kos Berbuah Ditangkap Warga di Tulungagung

"Tindakan disiplin terhadap mereka yang terlibat perkelahian akan tetap dilakukan," ujar Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal. 

Pimpinan masing-masing satuan pun sudah bertemu untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Kamal mengklaim bahwa masalah ini sudah diselesaikan secara damai. 

Adapun peristiwa bentrokan antara personel Kopassus dan Brimob itu terjadi pada Sabtu (27/11/2021). Saat ini, kondisi di lokasi bentrok, yakni Ridge Camp Pos RCTU Mile 72, Mimika, Papua, sudah mulai kondusif.

Sementara, Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri menyatakan permasalahan di antara kedua belah pihak telah diselesaikan secara internal. Ia menyebut anggota yang terlibat dalam perkelahian juga sudah berdamai.

"Betul ada kejadian tersebut dan sudah diselesaikan internal. Sudah berdamai atas persoalan tersebut," ucap Fakhiri. 

Sebelumnya, personel TNI dari Satgas Nanggala Kopassus terlibat bentrokan dengan personel Polri yang tergabung dalam Satgas Amole (Brimob) di Kabupaten Mimika, Papua. Bentrokan itu dipicu kesalahpahaman mengenai urusan rokok. 

Dalam bentrok tersebut, dikatakan pula jika personel Satgas Amole Kompi 3 Penugasan sempat melakukan tembakan peringatan sebanyak 2 kali ke arah atas. 

"Dari info yang didapat, personel Satgas Amole Kompi 3 Penugasan melakukan tembakan ke arah atas sebanyak 2 kali," terang Fakhiri.

Panglima TNI Buka Suara

Baca Juga : Kecamatan Batu Rawan Tanah Ambles saat Hujan Lebat

Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa pun angkat bicara soal kasus ini.

"Pusat Polisi Militer TNI bersama-sama dengan Pusat Militer TNI AD sedang lakukan proses hukum terhadap semua oknum anggota TNI yang terlibat dalam dugaan tindak pidana di Timika tersebut," kata Andika. 

Andika menyatakan semua prajurit TNI yang terlibat akan diproses hukum. TNI juga sudah berkoordinasi dengan Polri untuk penanganan kasus ini.

"Sudah lakukan koordinasi dengan Polri untuk lakukan proses terhadap oknum anggota Polri yang terlibat," ucap Andika. 


Topik

Peristiwa


Bagaimana Komentarmu ?


JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Tulungagung Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Desi Kris

Editor

Sri Kurnia Mahiruni