Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pendidikan

Tim 16 KKN Mandiri UBHI Tulungagung Perkuat Strategi Pemasaran Produk di Desa Gondosuli

Penulis : Anang Basso - Editor : Yunan Helmy

31 - Oct - 2020, 16:29

Tim 16 KKN mandiri UBHI Tulungagung di Desa Gondosuli, Kecamatan Gondang. / Foto : Anang Basso / Tulungagung TIMES
Tim 16 KKN mandiri UBHI Tulungagung di Desa Gondosuli, Kecamatan Gondang. / Foto : Anang Basso / Tulungagung TIMES

Universitas Bhinneka PGRI Tulungagung (UBHI) melangsungkan kegiatan KKN (kuliah kerja nyata) mulai 2 Oktober 2020 sampai  2 November 2020. Tempatnya di Desa Gondosuli, Kecamatan Gondang, Kabupaten Tulungagung.

Pada kesempatan kali ini, tim 16 KKN UBHI memiliki judul program kegiatan “Penguatan Strategi Pemasaran dan Pengolahan Produk secara Inovatif sebagai Optimalisasi Eksistensi BUMDes dan Pelaku UMKM di Era New Normal”.

Baca Juga : Keren! Limbah Kotoran Sapi Diubah Mahasiswa Jadi Kertas

Tim 16 KKN UBHI memilih sasaran para pelaku usaha untuk melangsungkan program yang mereka miliki dengan tujuan kegiatan sebagai berikut:

1. Untuk mengembangkan dan menguatkan strategi pemasaran dan pengolahan produk secara inovatif sebagai optimalisasi eksistensi BUMDes dan pelaku UMKM di era new normal, khususnya di Desa Gondosuli, Kecamatan Gondang, Kabupaten Tulungagung.

2. Memberikan sumbangsih pemikiran dalam meningkatkan produktivitas masyarakat desa melalui BUMDes yang memiliki peran penting dalam meningkatkan produktivitas masyarakat pedesaan.

3.Menambah pengalaman bagi mahasiswa sebagai akademisi dalam berkontribusi potensial untuk mengembangkan perumusan kebijakan di bidang produktivitas dan pembangunan desa serta bagaimana mempromosikan produktivitas desa, khususnya di Kabupaten Tulungagung.

Selain itu dengan melaksanakan kegiatan tersebut, tim 16 KKN UBHI berharap kegiatan memiliki manfaat untuk memetakan potensi desa inovatif dan menggali potensi yang ada sesuai dengan standar dalam membangun desa inovasi, khususnya bagi Desa Gondosuli.

"Adanya cara atau strategi yang tepat guna menguatkan strategi pemasaran dan pengolahan produk secara inovatif sebagai optimalisasi eksistensi BUMDes dan pelaku UMKM yang ada di Desa Gondosuli pada era new normal ini," kata dosen pendamping Andreas Andri Djatmiko, Sabtu (31/10/2020) di Kantor Desa Gondosuli.

Diharapkan, manfaat bagi BUMDes dan masyarakat Desa Gondosuli di antaranya memberikan pengetahuan tambahan dan wawasan bagi BUMDes dan masyarakat. "Ini juga meliputi pemanfaatan media online sebagai sarana pemasaran," ujarnya.

Pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat ini dapat memberikan suatu inovasi bagi BUMDes dan masyarakat Desa Gondosuli dalam meningkatkan omzet  bisnis yang dibangun di era new normal seperti saat ini.

"Dengan cara membuka diri untuk mengetahui inovasi baru, yaitu sosial media dan daring (online) marketing yang dapat membantu meningkatkan kesejahteraan. Kemudian, produktivitas masyarakat dengan meningkatkan pendapatan mereka serta mempromosikan pertumbuhan ekonomi di desa mereka," ungkap Andreas.

Salah satu mahasiswi, yang ikut dalam kegiatan ini, Riza Rahma Diana, yang wakil ketua KKN, mengatakan KKN ini sebagai wujud pengabdian masyarakat sebagai realisasi Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Baca Juga : Wow, Hair Tonic Alami dari Kulit Pisang Kepok Karya Mahasiswa ini Bisa Cegah Kebotakan

"Dengan kegiatan ini, target kami tersosialisasikan pentingnya produktivitas, kreativitas, dan inovasi pengelola BUMDes dan masyarakat desa sebagai informasi untuk mengembangkan pengabdian masyarakat lebih lanjut," jelas Rahma.

Dalam kegiatan ini, tim 16 KKN UBHI memiliki acara puncak. Yaitu pelatihan strategi pemasaran dan pengolahan produk secara inovatif sebagai optimalisasi dan eksistensi BUMDes dan pelaku UMKM di era new normal.

"Kegiatan ini diikuti oleh seluruh pelaku usaha, BUMDes, karang taruna Desa Gondosuli. Tim 16 KKN UBHI tidak hanya membantu kegiatan-kegiatan yang berlangsung di desa, namun juga melakukan kunjungan-kunjungan ke tempat-tempat pelaku usaha," ucap Isna Rizqiani, sekretaris KKN.

Sementara itu, menurut Ketua KKN Gigih Gotama, banyak sekali pelaku-pelaku usaha yang ada di Desa Gondosuli. Sehingga, dalam kegiatan kunjungan itu, tim 16 KKN UBHI belajar terkait produk-produk yang diproduksi oleh para pelaku usaha di Desa Gondosuli.

Selama satu bulan ini tim KKN 16 telah mancapai beberapa tujuan. Di antaranya dapat berinteraksi langsung dengan pelaku UMKM. "Mengetahui keluhan dari para pelaku UMKM tentang penjualan yang menurun serta distribusi yang menjadi terhambat walau begitu tidak semua UMKM mengalami penurunan,"  kata Gigih.

Lanjut Gigih, dengan rangkaian kegiatan itu, mahasiswa dapat mencurahkan pengetahuan dan wawasan secara langsung di Desa Gondosuli. "Kami berupaya membantu pihak pemerintah desa untuk menggali potensi Desa Gondosuli seperti kuliner, pariwisata dan lain-lain," pungkasnya.

 


Topik

Pendidikan


Bagaimana Komentarmu ?


JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Tulungagung Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Anang Basso

Editor

Yunan Helmy