Untuk memperingati Hari Anti-Narkotika Internasional (HANI) yang jatuh 26 Juni, Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Tulungagung melakukan donor darah masal.
Donor darah dilakukan di Unit Transfusi Darah Palang Merah Indonesia (UTD PMI) Tulungagung di Jalan Wahidin Sudiro Husodo.
Baca Juga : 21 Kampung Tangguh di Tulungagung Dapat Bantuan APD dan Alat Keamanan dari Polres
"Ini merupakan rangkaian pra-HANI. Kami lakukan donor darah masal," ujar Kepala BNNK Tulungagung AKBP Sudirman, Selasa (23/6/20).
Tujuan donor darah ini adalah bentuk kepedulian dan kemanusiaan dari BNNK Tulungagung. Hal itu sesuai dengan tema HANI tahun 2020 "Hidup 100%, Sadar, Sehat, Produktif dan Bahagia".
Donor darah ini diikuti oleh seluruh pegawai, relawan, pelajar magang, serta suami atau istri pegawai BNNK Tulungagung. "Staf BNNK, para istri, Dharma Wanita BNNK Tulungagung, kemudian relawan dan adik-adik pelajar yang care (peduli) dengan kegiatan anti-narkoba. Total ada 75 orang," ungkap Sudirman.
Sementara itu, Kepala UTD PMI Tulungagung dr Rukmi mengapresiasi kegiatan yang dilakukan BNNK Tulungagung. Apalagi selama pandemi ini, jumlah pendonor di UTD PMI mengalami penurunan.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada BNNK karena dalam pandemi ini telah menyumbangkan darah untuk mencukupi kebutuhan di tengah pandemi ini," ujar dokter berjilbab itu.
Diakui, selama pandemi, penurunan donor darah mencapai 30 persen. Biasanya dalam masa normal setiap hari ada sekitar 60 orang yang mendonorkan darahnya.
Baca Juga : Rapid Test Capai 213.211, Jatim Tertinggi Dibanding Provinsi Lain
Meski demikian, PMI tidak mengalami kekurangan stok darah lantaran selama pandemi, permintaan darah juga mengalami penurunan. "Ada penurunan (jumlah pendonor), tapi kebutuhan kan ada penurunan juga sekitar 30 persen," ujar Rukmi.
Tulungagung juga menyuplai kebutuhan darah untuk wilayah lain, seperti Kediri, Trenggalek dan Blitar.
Untuk menarik minat warga mendonorkan darah, PMI berinovasi dengan memberikan doorprize dan tambahan snack (makanan ringan) bagi pendonor. "Kami memberikan makanan tambahan, snack, dan kemarin itu masker sama sembako," pungkasnya.