Walau Lumajang dinyatakan belum ada warga yang positiv suspect corona, Pemkab Lumajang mengambil langkah antisipativ dengan meliburkan seluruh sekolah mulai dari PAUD sampai SMA.
Libur sekolah ini dimulai Senin (16/3) besok selama 14 hari sampai dengan 29 Maret mendatang. Ini dilakukan Pemkab Lumajang setelah pada hari ini dilangsungkan rapat khusus untuk membahas pencegahan virus corona masuk ke Lumajang.
"Jadi mulai besok kami berkeputusan untuk meliburkan seluruh sekolah mulai dari PAUD, TK, SD, SMP, MTS, sampai dengan SMA, termasuk SMK. Sedangkan untuk lembaga diniyah, seperti TPQ dan Pesantren nanti akan kami beritahukan kemudian," kata Bupati Lumajang H. Thoriqul Haq didampingi Wabup Lumajang Ir. Hj. Indah Amperawati, pada hari ini, Minggu (15/3).
Bupati juga mengatakan, sampai dengan hari ini tidak ada satupun warga Lumajang, yang tinggal di Lumajang yang positiv suspect virus Corona. Namun demikian langkah antisipasi tetap harus dilakukan, guna mempersempit kesempatan masuknya virus corona di Lumajang.
"Sampai hari ini memang tidak ada yang terjangkit virus coorona, tapi langkah ini kami ambil untuk mengamankan warga Lumajang dari kemungkinan yang tidak kita inginkan bersama," tegas Bupati Lumajang.
Rapat yang berlangsung di Peringgitan Pendopo Lumajang pada hari ini dihadiri oleh sejumlah pihak, diantaranya rumah sakit yang ada di Lumajang, Dinas Kesehatan, NU dan Muhammadiyah dan sejumlah lembaga lainnya.