Seorang kakek bernama Slamet Toha (70), warga Dusun Pelem RT 05 RW 02, Desa Pelem, Kecamatan Campurdarat, Kabupaten Tulungagung, ditemukan tewas di tempat pembuangan sampah, Rabu (06/02) pukul 15.00 WIB.
Slamet ditemukan dalam posisi terlentang di blumbang kering yang letaknya di depan rumahnya sendiri. "Telah terjadi orang meninggal dunia mendadak di tempat pembuangan sampah atau blumbangan," kata Kasubag Humas AKP Sumaji melalui Paur Humas Polres Tulungagung Bripka Endro Purnomo.
Awalnya Murkidi (tetangga korban) menjenguk Slamet yang hidup sendirian di rumahnya. Saat dijenguk Murkidi, Slamet diketahui sudah tidak ada di rumah. Kemudian dirinya mencari di sekitar rumahnya.
"Saksi ini menemukan korban sudah meninggal dunia di dalam Blumbangan kering depan rumahnya dalam keadaan terlentang tanpa celana dan hanya memakai baju," ungkap Endro.
Karena menemukan Slamet dalam keadaan tak bernyawa, Murkidi memanggil tetangganya untuk melaporkan ke lerangkat desa serta Polsek Campurdarat. "Korban setiap hari hidup sendirian. Tidak memiliki istri. Anaknya bernama Agus yang sehari-hari menunggu sudah seminggu pergi kerja ke Jakarta," jelas Endro.
Dalam keseharian, Slamet diserahkan perawatannya ke Ria, adik Agus yang beralamat di Desa Besole, Kecamatan Besuki. "Korban menderita sakit komplikasi, depresi dan mudah marah selama sekitar tiga tahun ini," terang Endro.
Atas kejadian tersebut, polisi telah datang dan melakukan olah TKP serta mengevakuasi Slamet bersama tim medis dari Puskesmas Campurdarat guna dimintakan visum et repertum.