Mengendarai motor bagi wisatawan yang menuju ke B29 memang harus berhati-hati. Jalan yang terjal menuju Puncak B29 membutuhkan kewaspadaan wisatawan, termasuk juga kendaraan yang digunakan. Kendaraan yang digunakan harus benar-benar dalam kondisi baik.
Kabid Pemasaran Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Lumajang Agni Asmara Megatrah kepada media ini mengatakan, baik saat berangkat maupun turun wisatawan perlu berhati-hati, untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan.
“Naiknya juga harus hati-hati, pada saat turun juga harus hati karena naiknya cukup terjal, pada saat pulang jalannya menurun juga cukup curam. Karenanya perlu berhati-hati untuk bisa sampai ke puncak,” kata Agni Asmara Megatrah.
Untuk memberikan peringatan kepada wisatawan ini, dalam waktu dekat Dinas Pariwisata akan menambah rambu peringatan agar wisatawan berhati-hati dalam menyusuri jalanan menuju B29.
“Bagi yang menggunakan ojek mungkin lebih aman karena para tukang ojek paham dengan medan disana, namun bagi yang pertama kali naik, diharuskan sangat berhati-hati,” jelas Agni kemudian.
Dengan ditambahnya rambu-rambu ini, diharapkan insiden kecelakaan pada saat hari raya kemarin tidak terulang lagi.
Agni mengakui bahwa walau harus menempuh perjalanan yang cukup panjang untuk bisa sampai ke pucak B29, namun semuanya akan terobati begitu sampai di puncak B29.
Pada hari raya Idul Fitri kemarin jumlah kunjungan ke B29 meningkat cukup tajam dibandingkan dengan hari biasa. Tempat lainnya yang memperoleh kunjungan cukup besar adalah Air Terjun Tumpak Sewu di Pronojiwo Lumajang.